Diduga Rendahkan Korban Sama Dengan Kerbau, Rudy Soik Dituntut Minta Maaf Dalam Waktu 1x24 Jam

Rudy Soik, anggota polisi aktif Polda NTT yang sedang bertugas di Kabupaten Kupang, terus menjadi perhatian warganet. Terbaru, Rudy mengunggah sebuah postingan yang diduga menyindir Buang Sine (BS), namun dalam postingan itu, justru membuat dirinya menjadi amukan warganet.

Bukan tanpa alasan warganet marah, sebab postingan Rudy bernada merendah seorang korban kecelakaan yang tewas di Bajawa bernama Erik Putra yang diduga meninggal tidak wajar oleh kerluarga. Kebetulan, keluarga meminta tolong BS untuk mencari informasi soal ketidakwajaran tewasnya korban. Hingga memfasilitasi BS untuk berangkat ke Bajawa.

Sepertinya, Rudy tidak suka BS dimintai tolong oleh keluarga korban. Rudy pun menyindir BS melalui postingannya yang berbunyi: "Detektif Sipil baru pulang dari Bajawa, lidik PENEMBAKAN KERBAU". Tulis Rudy dalam status WAnya. Warganet menilai, postingan Rudy tersebut sedang merendahkan harkat dan martabat korban dan keluarganya, hingga disamakan dengan binatang (kerbau).

Selain itu, Rudy juga diduga menuduh BS sedang main akun palsu untuk membuly polisi. Beriku Ini Postingan Rudy yang disebarkan oleh warganet ke media sosial

Tanggapan keluarga atas Postingan Rudy, Dituntut Minta Maaf

Salah satu anggota keluarga pun menanggapi postingan Rudy dan mendesak untuk minta maaf kepada keluarga Erik Putra dalam waktu 1x24 Jam. Selengkapnya, Begini tanggapan keluarga:

Shallom selamat pagi Basodara semua di seluruh Wilayah NTT.... Terkhusus Basodara dalam grup FLOBAMORATA TABONGKAR....Terkhusus lagi saudara RUDY SOIK OKNUM POLISI KAPOLSEK BIBOKI UTARA TTU.....Dan Kepada Yang Terhormat BAPAK KAPOLDA NTT IRJEN SETYO BUDIYANTO

Saya Ibu Ernestina No

Berdomisili di Bajawa Kabupaten Ngada Flores NTT

Ibu dari Korban ERIK PUTRA

Saya minta untuk diperhatikan secara Khusus Pernyataan OKNUM POLISI DIATAS yang menyatakan bahwa Anak saya ERIK PUTRA Korban yang diduga sementara Lakalantas tanggal 04 Maret 2022 di Ledhi Tarawali Soa Bajawa yang disebutkan oleh oknum bahwa anak saya adalah seekor KERBAU yang ditembak.Saya minta kepada oknum yang bernama RUDY SOIK dan kepada Yang Terhormat BAPAK KAPOLDA NTT IRJEN SETYO BUDIYANTO, untuk menegaskan secara tegas kepada RUDI SOIK OKNUM POLISI KAPOLSEK BIBOKI UTARA TTU untuk melakukan klarifikasi secara Langsung dan Terbuka kepada Publik Flobamorata Tabongkar...Siapa yg di maksud dengan nama DETEKTF SIPIL dan Meminta maaf kepada KELUARGA BESAR ERIK PUTRA DALAM WAKTU 1×24 JAM. SALAM HORMAT. Selamat Pagi. Tuhan Memberkati 

BS Langsung Membalas Tuduhan Rudy

Sepertinya, postingan Rudy langsun dibaca oleh BS. karena itu, BS tidak terima dituduh main akun palsu untuk buly polisi. Karena itu, BS nantang balik Rudy untuk buktikan postingannya. "Dapatkah kau menunjukkan kepada publik,akun palsu milik BS?Saya beri kau waktu 3x24jam untuk menunjukkan akun palsu milik BS yang kau bilang itu, ya?". Tulis BS dalam postingannya. 

Menurut BS, ia hanya dimintai oleh keluarga korban (erik Putra) di Bajawa guna mencari informasi tentang kematian anak mereka bernama Erik Putra yang tewas dalam kecelakaan tetapi diduga tidak wajar. Sebab, polisi juga menginjinkan keluarga untuk membantu mencari informasi terkait ketidakwajaran itu. Artinya, keluarga dan polisi sama-sama sedang usut kecelakaan maut itu. Dan kebetulan keluarga meminta tolong Buang Sine dari Kupang. 

Bagikan Artikel ini